SISTEM REKRUTMEN
PEGAWAI
BAGUS INDRA NUGRAHA
ADMINISTRASI BISNIS/C
– D III
POLITEKNIK NEGERI
BANDUNG
ABSTRACT
Human Resources has become a component that can not be
separated within the organizational unit in which every person who becomes the
personnel of an organization into drive or main motor in the passage of a
business activity that exists in the organization because of factors reciprocal
relationship between the personnel and the organization. Every thing is done
within the organization there must be personnel who are able to do his job in
order to work to they do skilled produces maximum output. Effect of Human Resources is very
important to note the availability of the existing Human Resources so that the
activities of an organization to run smoothly. The number of people who can be
a member of the personnel within the organization are not all able to do activities
that exist within the organization as expected by the organization, there are
still many problems faced in order to obtain personnel qualified to perform a
job task effectively and efficiently for the company because of the high
expectations of the company to maximize the human resources at their disposal
in order to provide maximum performance for the sake of performance accomplishment objectives that
have been declared by the company exceeded and companies reap the benefits of
the business activities that run the company from the good work of the
personnel that they have. Qualifying the quality of the office personnel
indicate the level of capability that is owned by the person, there must be
improvements before someone falls in work activities that aim to match the
criteria set by a company as well as add insight and experience that will be
applied in a work that will be proposed later on companies destination.
Optimization of human resource capacity can also to avoid the problems
associated with the work carried out by the personnel due to inability to work
or operate a task that has been given to him, if it is allowed to continue
drawn - will be able to cause problems that would interfere with work
activities of the company be not optimal and slow down other jobs that are
connected with the job, it is a blow for companies in selecting and fostering
human resources at their disposal so that it takes the right method in
addressing the issue in order not to re-occur in the future.
Keyword : Human Resources, Personnel, Organizations,
Company.
TINJAUAN PUSTAKA
A.
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber
Daya Manusia berpangkal dari kata Manajemen oleh karena itu untuk mempermudah
pemahaman akan dijabarkan terlebih dahulu pengertian manajemen sebelumnya
karena manajemen sumber daya manusia merupakan suatu bagian dari manajemen
tersebut. Menurut Hasibuan (2008)[1],
manajemen adalah suatu ilmu dan seni yang mengatur proses penggunaan
sumber daya manusia dan sumber-sumber daya
lain secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan tertentu. Dapat dipahami
bahwa manajemen merupakan ilmu dan seni yang mengusahakan agar seorang manajer
dapat menemukan solusi untuk memanfaatkan sumber daya yang tersedia agar tepat
guna dan berdaya guna untuk mencapai tujuan perusahaan.
Sedangkan menurut Samsudin
(2010)[2] menjabarkan bahwa manajemen yaitu bekerja
dengan sekelompok orang untuk mencapai tujuan organisasi dengan melaksanakan
perencanaan, pengorganisasian, personalia, kepemimpinan dan pengawasan.
Selain itu menurut G. R Terry (dalam Samsudin 2010)[3]
mengatakan bahwa manajemen adalah suatu
proses gabungan dari langkah perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan
pengendalian yang diambil untuk menentukan capaian target yang telah menjadi
tujuan melalui penggunaan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya secara
optimal.
Dari uraian para ahli sebelumnya, dapt ditarik titik terang yakni
pengertian manajemen yakni berfungsi layaknya ilmu dan seni dalam hal
merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan, menyusun personalia, dan
mengendalikan secara terarah via penggunaan sumber daya yang ada dalam meraih suatu
target.
Adapun manajemen sumber daya manusia
dalam organisasi yakni human capital, hal tersebut dikarenakan adanya sumbangsih terhadap keuntungan yang didapat
oleh perusahaan atau organisasi. Terkadang dikenal juga dengan sebutan Intelectual Capital, disebabkan keahlian
dalam menuangkan ide brilian dalam mengembangkan organisasi. Manajemen sumber
daya manusia adalah perwujudan dari konsep tentang filosofi, kebijakan, tata
cara dan praktik yang dipakai untuk mengatur seseorang atau individu lewat
organisasi.
Pemakaian
konsep dan sistem sumber daya manusia adalah menangani secara sistematis dari
tahapan jaringan fundamental organisasi yang mempengaruhi dan melibatkan banyak
orang dalam organisasi, termasuk tahap perencanaan sumber daya manusia,
rancangan kerja, susunan staf, pelatihan, representasi dan perlindungan tenaga
kerja, serta pengembangan organisasi. Untuk menangani dan mengontrol proses tersebut,
sistem harus direncanakan, dikembangkan dan diterapkan oleh Top Management. Untuk pembahasan lebih lanjut klik link berikut Jurnal - Sistem Rekrutmen Pegawai